BISA karena BIASA
Jum'at, 9 Oktober 2020
Foto si adek di Surai dengan pembiasaannya
Terdengar lantang suara dari surau kami, si adek sedang melantunkan bacaan ayat demi ayat Al-Qur'an. Bacaannya belum begitu lancar, tapi sudah lumayan begitu kakak pertama bilang. Si kakak pertama selalu bilang "kamu pasti bisa".
Tapi si adek dengan merasa kurang percaya diri "kok aku baca selalu salah terus kak, sekali-kali aku baca itu kakak bilang benar gitu loo kaaak" (si adek sambil merajut minta di iyakan bacaannya benar walaupun salah).
Si kakak pertama bilang "mana boleh salah bilang benar, ini bacaan Al-Qur'an adekku". Kakak ke dua hanya manggut-manggut saja (entah setuju dan berpihak pada si adek atau si kakak)
Adek memang biasa manja dengan semua anggota keluarga, dia merasa paling muda, paling kecil pastilah semua kemauannya di iyakan. Tapi tidak dengan yang satu ini.
Adek memang dididik militer ala-ala (bukan dengan kekerasan loo), maksudnya harus tepat waktu jadwal pembiasaan ngajinya, bahkan di target dalam sehari dengan jumlah lembar pembiasaannya dan diusahakan bertambah pencapaiannya.
Adek selalu bilang, "AKU PINGIN SEGERA SEPERTI KAKAK, AL-QUR'ANNYA SUDAH SELESAI". Setiap di tanya mbah Kung dan mbak Uthi mau sekolah dimana...selalu saja di jawab "sekolah ONDOK (maksudnya sekolah mondok makhlum dulu masih kecil sekali melafalkan kalimat masih cadal). Sampai sekarangpun niatnya masih menggebu-gebu segera setelah lulus MI (Madrasah Ibtidaiyah) langsung mondok di penghafal Al-Qur'an.
Menurut saya pribadi, setuju sekali dengan slogan "BISA karena BIASA". Pada dasarnya semua pekerjaan atau apapun jika biasa dilakukan " alhasil menjadi "BISA". Dan karena biasa itu tadi semua pekerjaan apapun tidak akan menjadikan beban, karena sudah biasa dan bukan hal yang luar biasa.
#Day3AISEIWrittingChallange
#byHandayani
Bisa karena biasa...
BalasHapusDan akhirnya jadi LUAR BIASS
LUAR BIASA
HapusSemangaaat adek . . .
BalasHapusTetap semangat Bu menulisnyaa
BalasHapusSemangat ngajinya....
BalasHapusAlhamdulillah selamat ya kk jadi penghafal Al-quran, terus semangat
BalasHapus